Kamis, 01 Maret 2012

Komunikasi dalam bisnis


Perusahaan sebagai organisasi bisnis juga melakukan komunikasi. Komunikasi yang terjadi di dalam perusahaan di sebut komunikasi bisnis. Jika di bandingkan dengan komunikasi individu, komunikasi bisnis lebih rumit dan kompleks. Komunikasi yang terjadi dalam bisnis bisa berupa komunikasi internal, komunikasi eksternal, bersifat formal maupun informal, dan dapat berbentuk verbal maupun nonverbal.

Komunikasi bisnis, baik secara lisan maupun tertulis, memiliki karakteristik sebagai berikut :

1. Pesan di susun untuk para audiens yang membutuhkan informasi.
2. Pesan bisnis di susun dengan pertimbangan waktu dan biaya. Pesan bisnis di sampaikan berdasarkan tingkat kepentingannya. Informasi yang sangat penting biasa nya membutuhkan waktu yang singkat dan biaya yang mahal.
3. Pesan bisnis di susun untuk lebih dari satu tujuan.
4. Walaupun sering terjadi hal-hal yang mengecewakan, pesan bisnis tetap di susun dengan baik untuk menjaga hubungan kerja sama dengan semua pihak, terutama para pelanggan.
5. Pesan bisnis memperhatikan nada dan pengaruhnya terhadap audiens. Pilihan kata dan nada dalam pesan bisnis di perhatikan sedimikian rupa untuk menghindari adanya pengaruh negatif terhadap audiens yang pada akhirnya merugikan perusahaan.
Etika Komunikasi Bisnis
Konsep etika berasal dari bahasa yunani, yang dalam bentuk tunggal adalah ethos, dan dalam bentuk jamak ta etha. Ethos dapat di artikan sebagai kebiasaan, akhlak, moral, karakter, atau watak yang mengacu pada nilai-nilai atau perilaku kelompok atau individu. Sementara tha etha berarti adat istiadat, yaitu norma-norma yang di anut oleh kelompok, golongan atau masyarakat tertentu mengenai perbuatan baik dan buruk. Organisasi biasanya memiliki kode etik untuk mengatur dan menjaga hubungan antar anggotanya. Misalnya kode etik akuntan, dokter, pengacara, asosiasi dagang, dan lain-lain.

Contoh masalah yang berkaitan dengan perilaku etis yang sering muncul dalam kegiatan bisnis :
- Menerima atau menawarkan komisi
- Mencuri dari perusahaan
- Memberhentikan karyawan tanpa pemberitahuan
- Membocorkan informasi atau rahasia perusahaan
- Memakai barang-barang perusahaan untuk kepentingan pribadi
- Membangun perusahaan dalam perusahaan
- Melakukan penipuan dan pemalsuan
- Memperdagangkan barang haram

sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar